Site icon KEBAKTIAN

Ayat-Ayat Alkitab Tentang Bermain Taruhan: Pandangan Kristen Tentang Judi

Akui kepada Allah bahwa anda memilik masalah yang serius. Berhenti pada saat itu juga. Minta dukungan dari sahabat. Jauhi diri dari hal yang dapat merangsang anda untuk berjudi. Tingkatkan rasa percaya diri. Miliki hubungan yang dekat dengan Allah. Berpegang teguh kepada janji pemulihan dari Allah.

Bermain taruhan atau berjudi adalah aktivitas yang semakin umum di dunia modern. Namun, bagaimana pandangan Alkitab tentang perjudian? Apakah ada ayat-ayat dalam Alkitab yang secara langsung atau tidak langsung melarang kegiatan ini?

Meskipun Alkitab tidak menyebut kata “judi” atau “bermain taruhan” secara eksplisit, terdapat banyak prinsip moral dan ajaran etis yang bisa menjadi pedoman bagi umat Kristen dalam menyikapi perjudian.


1. 1 Timotius 6:10

“Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.”

🔍 Makna: Ayat ini mengajarkan bahwa cinta akan uang adalah akar dari banyak kejahatan. Judi, yang bertumpu pada keinginan cepat kaya, bisa menjerumuskan seseorang ke dalam dosa serakah dan menjauh dari iman.


2. Amsal 13:11

“Harta yang diperoleh dengan cepat akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya.”

🔍 Makna: Taruhan dan judi menjanjikan kekayaan instan. Namun, Alkitab justru menekankan pentingnya kerja keras dan ketekunan dalam memperoleh harta, bukan jalan pintas.


3. Amsal 28:20

“Orang yang dapat dipercaya mendapat banyak berkat, tetapi orang yang ingin cepat menjadi kaya, tidak akan luput dari hukuman.”

🔍 Makna: Keinginan menjadi cepat kaya melalui taruhan bisa membuat orang menghalalkan segala cara, bahkan melanggar prinsip iman.


4. Yesaya 65:11-12

“Tetapi kamu yang meninggalkan TUHAN, yang melupakan gunung-Ku yang kudus, yang menyajikan hidangan bagi Dewa Keberuntungan… kamu Kutentukan bagi pedang…”

🔍 Makna: Dalam konteks ini, Dewa Keberuntungan (Ibrani: Gad) adalah simbol dari penyembahan kepada nasib atau takdir, bukan Tuhan. Bermain taruhan adalah bentuk kepercayaan pada keberuntungan, yang dalam Alkitab bisa dianggap sebagai penyimpangan dari iman kepada Allah.


5. Ibrani 13:5

“Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu.”

🔍 Makna: Ayat ini mengajarkan sikap puas dan bersyukur. Taruhan biasanya muncul dari rasa tidak puas dan keinginan untuk lebih, sering kali dengan cara yang salah.


Kesimpulan: Pandangan Kristen Tentang Bermain Taruhan

Meskipun Alkitab tidak menyebut kata “judi” secara langsung, banyak ayat yang memberikan prinsip jelas bahwa:

➤ Jadi, dalam terang Alkitab, bermain taruhan bukanlah perilaku yang sejalan dengan nilai-nilai Kristen.


Kata Kunci SEO:

Exit mobile version